Nicolaus Copernicus adalah pencentus teori Heliosentris yaitu sebuah teori yang berhubungan tentang orbit dan rotasi bumi. Nicolaus Copernicus terlahir dengan nama Niklas Koppernigk atau Mikołaj Kopernik adalah seorang astronom dan matematikawan yang lahir di Torun, Jerman pada tanggal 19 Februari 1473. Selain sebagai ilmuwan matematika dan astronomi, Nicolaus Copernicus juga dikenal memiliki banyak profesi seperti tabib, pimpinan gereja, gubernur, hakim, astrolog bahkan administrator pemerintah. [Read More]

Nicolaus Copernicus sebagai seorang ilmuwan memberi atribut yang sangat penting dalam dunia ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang astronomi. Gagasannya tentang teori Heliosentris menghapus pendapat kuno yang mengatakan bahwa bumi adalah pusat tata surya dimana bintang, matahari dan benda-benda lain berputar mengelilingi bumi. Teori purba ini dikenal dengan istilah teori geosentris.

Sebagai pencetus teori heliosentris, Nicolaus copernicus memang tidak seterkenal Galileo, Kepler ataupun Newton. Karena Nicolaus Copernicus enggan menerbitkan teori Heliosentris yang dicetuskannya. Baru setelah Nicolaus Copernicus wafat, ilmuwan lain seperti yang tersebut diatas secara luas mempublikasikan teori tersebut meski harus bertentangan dengan pihak gereja yang menganut paham Geosentris.

Nicolaus Copernicus wafat di Frombork pada 24 Mei 1543 pada usia 70 tahun. Untuk mengenang jasa-jasa Nicolaus Copernicus didirikan monumen peringatan dikota Warsawa, Polandia yang berupa patung Nicolaus Copernicus yang dipahat oleh seniman Bertel Thorvaldsen. Selain itu nama Nicolaus Copernicus juga diabadikan sebagai nama sebuah universitas di Torun tempat kelahiran Nicolaus Copernicus, yaitu Universitas Nicolaus Copernicus.


0 komentar :

Posting Komentar

Waktu Sekarang

Pengunjung

Communicology '15. Diberdayakan oleh Blogger.